Ditjen Minerba Selenggarakan Penghargaan Penilaian Prestasi Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Mineral dan Batubara Yang Baik Pertama
JAKARTA (29/09) - Menyambut Hari Pertambangan dan Energi ke-75, Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara menyelenggarakan Penghargaan Penilaian Prestasi Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Mineral dan Batubara Yang Baik Pertama. Sejatinya, sejarah pemberian penghargaan telah dimulai sejak lama. Penghargaan Prestasi Pengelolaan Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara telah diadakan sejak tahun 1992. Pada tahun 2004, Ditjen Minerba mengubah nama penghargaan menjadi Penghargaan Prestasi Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan Mineral dan Batubara. Selanjutnya pada tahun 2018 diselenggarakan Penghargaan Prestasi Pengelolaan Usaha Jasa Pertambangan.
Tujuan pemberian Penghargaan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Mineral dan Batubara Yang Baik Mineral dan Batubara ini adalah sebagai pendorong serta pemberi motivasi kepada para Kepala Teknik Tambang untuk dapat mencapai prestasi setinggitingginya dalam pengelolaan Teknis Pertambangan, Pengelolaan Keselamatan Pertambangan, Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan, Pengelolaan Konservasi dan Pengelolaan Standardisasi dan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan Batubara.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Ridwan Djamaluddin selaku Ketua Panitia Penghargaan menjelaskan bahwa penilaian yang mendasari penghargaan ini adalah penilaian kinerja perusahaan selama tahun 2019. adapun yang menjadi objek penilaian kaidah teknik pertambangan meliputi teknis pertambangan, keselamatan pertambangan, lingkungan hidup pertambangan, konservasi mineral dan batubara, serta standardisasi dan usaha jasa pertambangan minerba. Kinerja perusahaan dikategorikan ke dalam tingkatan prestasi kinerja pratama (perunggu), utama (perak), dan aditama (emas). Penghargaan utama adalah Penghargaan Pengelolaan Kaidah Teknik Pertambangan Terbaik yang diberikan kepada baik perusahaan pertambangan mineral maupun perusahaan pertambanan batubara.
"Kami percaya bahwa penghargaan bukanlah tujuan utama, tapi hanya merupakan instrumen untuk memberikan apresiasi kepada pihak yang sudah baik pengelolaannya. Kami juga berharap hal ini dapat memacu kinerja badan usaha lainnya menuju pengelolaan teknik pertambangan yang memenuhi standar bahkan hingga beyond compliance," tutup Ridwan.
Membuka acara Penghargaan, Menteri ESDM Arifin Tasrif menyampaikan apresiasi kepada penyelenggaraan acara. Arifin menjelaskan bahwa berbagai macam tantangan pada dunia pertambangan berdampak pada seluruh perusahaan pertambangan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas yang pada akhirnya berpengaruh kepada risiko keselematan. Penghargaan ini diharapkan menjadi contoh bagi seluruh badan usaha pertambangan untuk menerapkan kaidah pertambangan yang baik serta penyeimbang bagi opini bahwa pertambangan merusak dan berdampak negatif pada lingkungan dan kehidupan sosial.
"Saya mengucapkan selamat pada badan usaha pertambangan dan usaha jasa pertambangan yang nantinya diumumkan sebagai penerima penghargaan. Semoga menjadi role model untuk penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik," tutup Arifin sekaligus membuka acara.
PT Adaro Indonesia dan PT J Resource Bolaang Mongondow menjadi dua perusahaan yang menerima penghargaan tertinggi dari penyelenggaraan Penghargaan Penilaian Prestasi Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Mineral dan Batubara Yang Baik. Berikut nama-nama lengkap seluruh penerima penghargaan yang diberikan pada Selasa pagi ini.
I. Penghargaan Terbaik Atas Keberhasilan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan yang baik:
- PT J Resources Bolaang Mongondow untuk Terbaik Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik Kelompok Komoditas Mineral; dan
- PT Adaro Indonesia untuk Terbaik Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik Kelompok Komoditas Batubara.
II. Penghargaan Pengelolaan Teknis Pertambangan Mineral dan Batubara
- PT Nusa Halmahera Minerals untuk Kelompok Komoditas Mineral
- PT Adaro Indonesia untuk Kelompok Komoditas Batubara
III. Penghargaan Pengelolaan Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara
- PT Adaro Indonesia untuk Kelompok Perusahaan Pemegang PKP2B
IV. Penghargaan Pengelolaan Lingkungan Hidup Pertambangan Mineral dan Batubara
- PT Amman Mineral Nusa Tenggara untuk Kategori KK dan IUPK
- PT Adaro Indonesia untuk Kategori PKP2B
- PT Aneka Tambang Tbk Unit Pertambangan Emas Pongkor untuk Kategori IUP
V. Penghargaan Pengelolaan Konservasi Mineral dan Batubara
- PT Timah Tbk Unit Produksi Darat Bangka untuk Kelompok Komoditas Mineral
- PT Trubaindo Coal Mining untuk Kelompok Komoditas Batubara
VI. Penghargaan Standardisasi dan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan Batubara
- PT Adaro Indonesia untuk Kelompok Pengelola Perusahaan Jasa Pertambangan
- PT Pamapersada Nusantara Site PT Adaro Indonesia untuk Kelompok Perusahaan Jasa Pertambangan Bidang Pengupasan Lapisan/Tanah Tertutup
- PT Thiess Contractors Indonesia Site PT Arutmin Indonesia Tambang Satui untuk Kelompok Perusahaan Jasa Pertambangan Bidang Pengangkutan
- PT Pamapersada Nusantara Site PT Suprabari Mapanindo untuk Kelompok Perusahaan Jasa Pertambangan Bidang Peledakan
- PT Pontil Indonesia Site PT Amman Mineral Nusa Tenggara untuk Kelompok Perusahaan Jasa Pertambangan Bidang Eksplorasi