PT Kideco Bantu 22 Ekor Sapi Kurban

TANAH GROGOT - Kaltimpost, 28 Januari 2004- Kepedulian PT Kideco Jaya Agung (KJA) Batu Kajang, salah satu perusahaan tambang batubara di Bumi Daya Taka Pasir terhadap warga yang bermukim di sejumlah desa di sekitar lokasi tambang terbilang cukup tinggi.

Setidaknya hal itu mereka buktikan dengan menyalurkan bantuan hewan kurban berupa sapi kepada masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, jumlah hewan kurban yang diserahkan PT KJA sebanyak 22 ekor.

“Jumlah tersebut kita bagikan, masing-masing 16 ekor di wilayah Kecamatan Batu Sopang, 4 ekor di wilayah Kecamatan Kuaro dan 2 ekor di wilayah Kecamatan Tanah Grogot,� jelas Abu Husain, Public Relation (PR) PT KJA Batu Kajang.

Lebih rinci Abu menjelaskan, 16 ekor sapi untuk Kecamatan Batu Sopang itu masing-masing disalurkan untuk Masjid An Nur, Masjid Nurul Huda, Musala Mariga, Musala T Raya dan Masjid Songka, Desa Legai, Samurangau, Biu, Rantau Bintungan, Kasungai, Sungai Terik, Luan, Samu, Libur Dinding, Rantau Atas dan Desa Suweto.

“Sedang 6 ekor sapi untuk Kecamatan Kuaro dan Tanah Grogot, masing-masing untuk Masjid Al Jihad, Desa Pasir Mayang, Desa Lolo dan Desa Air Mati serta Desa Janju dan Desa Pondong,� tambahnya.

Menurut Abu, bantuan hewan ternak yang disalurkan PT KJA kepada warga di sejumlah desa di lokasi sekitar tambang merupakan agenda rutin yang dilakukan pada setiap menjelang perayaan Idul Adha.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, maka dalam rangkaian merayakan Idul Adha tahun 1424 Hijriah ini, PT KJA Batu Kajang kembali menyalurkan bantuan hewan kurban berupa sapi kepada masyarakat di sejumlah desa pada tiga wilayah kecamatan,� jelasnya.

Bantuan hewan kurban tersebut, kata Abu Husain merupakan salah satu wujud kepedulian PT KJA terhadap warga, khususnya warga yang akan merayakan Idul Adha.

“Harapan kami adalah agar masyarakat yang ada di desa juga bisa melaksanakan penyembelihan hewan kurban pada saat hari raya Idul Adha. Karena itulah, melalui bantuan hewan kurban ini diharapkan keinginan warga tersebut bisa terwujud,� jelas Abu Husain.

sumber: