Prospek pasar batubara menggiurkan




Prospek pasar batubara di manca negara pada 2004 ini diperkirakan cukup cerah. Jumlah permintaan diprediksikan mencapai sekitar 478 juta ton, atau naik 2,5 persen dibanding tahun 2003 yang hanya sekitar 467 juta ton.

Sekretaris perusahaan PT tambang batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) Milawarma mengatakan, permintaan yang cukup besar itu merupakan tantangan untuk meningkatkan daya saing dan efisiensi bagi produsen.

Konsumen utama batubara itu diperkirakan tetap negara-negara kawasan Eropa meski volume permintaannya pada tahun 2004 hanya sekitar 130 juta ton, atau turun 2,25 persen dibandingkan tahun 2003 yang mencapai 133 juta ton.

Eropa yang mengkonsumsi batubara cukup besar, sementara yang menempati kedua, adalah Jepang dengan permintaan pada tahun 2004 mencapai 102 juta ton atau meningkat dua persen.

Demikian pula Korea Selatan pada 2004 diperkirakan mengalami kenaikan sekitar enam persen dan Taiwan naik sekitar 4,44 persen.

Negara tujuan ekspor batubara Indonesia adalah Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Hongkong, India dan beberapa negara-negara ASEAN, Amerika Serikat, Eropa terdiri atas Spanyol, Belanda, Jerman, Denmark, Inggris, Italia dan Irlandia.

Penggunaan batubara dunia

Eropa, pada 2004 menggunakan batubara sebesar 130 juta ton dan pada 2003 sebesar 133 juta ton. Jepang menggunakan batubara pada 2004 sebesar 102 juta ton dan 100 juta ton pada 2003. Korea Selatan menggunakan batubara pada 2004 sebesar 53 juta ton dan 50 juta ton pada 2003. Asia lainnya menggunakan batubara pada 2004 sebesar 72,92 juta ton, dan pada 2003 sebesar 56 juta ton.

Sementara Timur Tengah termasuk Afrika menggunakan batubara pada 2004 sebesar 24 juta ton, dan pada 2003 sebesar 24 juta ton. Amerika menggunakan batubara pada 2004 sebesar 21 juta ton dan pada 2003 sebesar 17 juta ton. India menggunakan batubara sebesar 15 juta ton, pada 2003 sebesar 14 juta ton.* (inv-ind)

sumber: