Permintaan tembaga lampaui produksi
Senin, 28/05/2007
SINGAPURA (Bloomberg): Permintaan tembaga dunia mengalahkan produksi sekitar 51.000 ton pada Februari karena kenaikan penggunaan di China dan Eropa, ungkap International Copper Study Group.
Produksi pada Februari diestimasi 1.396.000 ton dibandingkan dengan penggunaan 1.447.000 ton. Setelah penyesuaian musiman, defisit bulan itu sekitar 34.000 ton, menurut grup itu yang berbasis di Lisabon.
Harga tembaga dunia meningkat 14% sampai sejauh tahun ini ditopang permintaan dari China. Permintaan global pada dua bulan pertama naik 8,6% dibandingkan periode yang sama 2006, dipimpin peningkatan permintaan 35% dari China.
Duna diprediksi mengalami surplus tembaga 280.000 ton tahun ini, turun dari 330.000 ton tahun lalu, sebelum kenaikan menjadi 520.000 ton tahun depan, menurut Study Group dalam prediksi 16 Mei.
Pasar tembaga global mencatat surplus 12.000 ton pada Januari, menurut Study Group. Ini turun dari revisi surplus 40.000-ton untuk Januari yang dilaporkan bulan lalu. (tw)