Penjualan Naik, Laba Bersih Timah Justru Turun 12,75 %

 

Kamis, 27 Oktober 2005, 19:30 WIB
Penjualan Naik, Laba Bersih Timah Justru Turun 12,75 %

Laporan -

JAKARTA, investorindonesia.com

Meski penjualan PT Timah sampai dengan akhir September 2005 naik 48,57 % dibandingkan periode sama tahun lalu dari Rp 1,75 triliun menjadi Rp 2,60 triliun, perolehan laba bersihnya justru turun 12,75 % dari Rp 116,0 milliar menjadi Rp 101,2 miliar. Penurunan laba bersih ini akibat harga pokok penjualan (HPP) membengkak akibat kenaikan BBM dan penurunan harga jual produk.

Demikian diungkapkan Direktur Keuangan PT Timah, Wachid Usman dalam paparan publik, Kamis di Jakarta. Menurutnya HPP perseroan membengkak 81,8 persen dari Rp 1,226 triliun menjadi Rp 2,229 triliun.

"Meningkatnya HPP ini lebih disebabkan oleh kenaikan BBM dan harga penjualan timah yang turun. Kalau tahun sebelumnya harga timah dunia sekitar US$ 7.000 per ton, kini harganya tinggal US$ 6.500 per ton.

Semen Gresik dan Indosat

Sementara itu penjualan PT Semen Gresik sampai akhir September 2005 sebesar Rp 5,47 triliun atau naik dibandingkan periode sama sebelumnya sebesar Rp 4,506 triliun. Sedangkan perolehan laba bersihnya naik tajam dari Rp 369,96 miliar menjadi Rp 706,37 miliar. Demikian laporan keuangan Semen Gresik yang disampaikan kepada Bursa Efek Jakarta (BEJ), Kamis.

Pada saat yang sama pendapatan operasi Indosat sampai akhir September 2005 sebesar Rp 8,908 triliun atau naik dibandingkan periode sama sebelumnya sebesar Rp 7,803 triliun. Sedangkan perolehan laba bersihnya justru turun dari Rp 1,516 triliun menjadi Rp 1,018 triliun. (ant)

sumber: