Masyarakat Keluhkan Debu Batubara
Radar Banjar, BATULICIN ,- Tingginya aktivitas angkutan batubara yang melintasi kawasan simpang tiga PT Kodeco, mengakibatkan sebagian badan jalan jurusan Batulicin-Serongga sudah mulai retak. Meski tidak terlalu parah, warga sekitar membuat memprediksi bahwa lambat laun kerusakan akan makin bertambah.
"Itu seiring semakin tingginya aktivitas angkutan batubara yang melintas di kawasan tersebut," ujar seorang warga. Padahal menurut warga tadi, jalan umum tersebut belum berumur setahun. Selain itu, mereka juga mengeluhkan debu akibat aktivitas angkutan emas hitam tersebut, terutama bila musim kemarau seperti sekarang.
"Kalau musim panas, debunya minta ampun. Memang kadang disiram air, tapi itu belum cukup. Sebab hanya dalam tempo sekian jam, sudah kering lagi. Saya kasihan dengan anak-anak sekolah yang sering melintas di kawasan ini, mereka harus menghirup udara kotor dan sangat berbahaya bagi kesehatan," ujar Supiani, warga setempat.
Ia mengharapkan agar pemerintah melalui instansi terkait segera memikirkan solusi yang tepat bagaimana menanggulangi dampak yang ditimbulkan aktivitas angkutan emas hitam tersebut. "Saya tidak mempersoalkan masalah angkutannya, silakan saja terus beroperasi. Tetapi perlu juga diingat carilah solusi yang tepat sehingga masyarakat pengguna jalan tidak merasa terganggu, kemudian pengusaha juga tidak merasa dirugikan" ujarnya lagi.
Sementara itu, caleg terpilih DPRD Tanbu asal PBR, Syamsul Bahri ketika diminta tanggapannya menilai, persoalan tersebut sangat dilematis. Ia berpendapat untuk mengurangi dampak sosial yang terjadi, pada setiap jam pulang sekolah, sudah saatnya menempatkan petugas Dishub atau Satlantas. Tugasnya mengatur aktivitas lalulintas.
"Aktivitas lalulintas di kawasan simpang PT Kodeco memang cukup ramai. Jadi harus ada petugas yang ditempatkan di
Mengenai masalah debu, salah seorang anggota tim penuntut pembentukkan Kabupaten Tanah Bumbu ini mengharapkan perusahaan angkutan batubara harus sering menyiram jalan guna mengurangi debu yang ditimbulkan. Sehingga pengguna jalan lainnya tidak merasa terganggu