Ladang Minyak Raksasa Ditemukan di Pantai Brazil

 

Kamis, 29 Desember 2005, 11:31 WIB
Ladang Minyak Raksasa Ditemukan di Pantai Brazil

Laporan -

RIO DE JANEIRO, investorindonesia.com

Perusahaan minyak milik pemerintah Brazil, Petroleo Brasileiro SA (Petrobras) mengumumkan Rabu bahwa pihaknya menemukan apa yang mereka sebut sebagai ladang minyak raksasa di lepas pantai Atlantik negara bagian Rio De Janeiro.

Petrobas menginformasikan kepada Lembaga Perminyakan Nasional Brazilia bahwa ladang minyak baru itu yang disebut Papa-Terra mengandung sedikitnya 700 juta barel minyak mentah, merupakan 10 % dari cadangan minyak yang dikonfirmasikan negara itu saat ini.

"Evaluasi pendahuluan mengindikasikan bahwa ladang baru tersebut, yang berlokasi di selatan cekungan Campos, merupakan sebuah ladang raksasa, dengan cadangan yang diperkirakan mencapai 700 juta hingga satu miliar barel minyak mentah," kata perusahaan itu dalam pernyataan yang dimuat oleh harian lokal O Globo dalam edisi internetnya.

Ladang minyak lepas pantai baru itu berlokasi pada kedalaman 1.200 meter. Petrobas memiliki 62,5 % dari konsesi untuk kawasan Papa-Terra dan sisanya 37,5 % dimiliki oleh Chevron Overseas do Brasil Ltda, cabang lokal perusahaan minyak Amerika Serikat, Chevron.

"Ekspektasi Petrobas adalah bahwa ladang baru itu akan dapat memproduksi pada akhir 2011 dengan memberikan kontribusi penting bagi produksi minyak dan gas Brazil," kata Petrobas dalam pernyataannya.

Cekungan Basin dipertimbangkan sebagai memiliki cadangan minyak terbesar di Brazil yang memiliki kawasan sekitar 100.000 kilometer persegi membentang dari negara bagian Espirto Santo ke pantai bagian utara Rio de Janeiro di Brazil bagian tenggara.

Cekungan tersebut bertanggungjawab untuk 80 % dari produksi minyak negara itu dan saat ini memiliki lebih dari 400 sumur minyak dan agas, 30 anjungan produksi dan 4.000 km jaringan pipa lepas pantai.

Petrobas, mempunyai produksi harian 1,86 juta barel minyak mentah, dan diperkirakan Brazil akan dapat mencukupi kebutuhan minyaknya sendiri pada kuartal pertama 2006. (ant/Kyodo)

sumber: