Generator Rusak, Anak Perusahaan Medco Energi Dihentikan Sementara

JAKARTA, investorindonesia.com

PT Medco Energi Internasional (MEDC) untuk sementara menghentikan operasional anak perusahaannya, PT Mitra Energi Batam (MEB). Penghentian ini dilakukan karena adanya kerusakan salah satu dari dua gas turbine generator di Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Panaran, Batam.

CEO MEDC Hilmi Panigoro, dalam laporannya ke Bursa Efek Jakarta (BEJ), Selasa, menjelaskan bahwa PLTG Panaran, Batam ini dioperasikan oleh MEB yang secara tidak langsung telah menghentikan operasional MEB.

MEB merupakan anak perusahaan perseroan yang dimiliki melalui PT Medco Energi Menamas (100% sahamnya dimiliki perseroan) bersama-sama dengan PT PLN Batam dan PT PLN YPK.

Hilmi menambahkan, bahwa saat ini teknisi dari Rolls Royce, pembuat gas turbine generator, sedang mengadakan evaluasi secara menyeluruh. "Mereka memperkirakan gas turbine generator ini akan dapat beroperasi kembali pada akhir oktober," jelasnya.

Akibat dihentikannya turbine ini, Pulau Batam dan sekitarnyamengalami kekurangan pasokan listrik sebesar 27,5 MW. Namun demikian dapat ditanggulangi dengan dioperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) oleh PLN Batam.

Hilmi menegaskan bahwa dengan dihentikannya MEB ini tidak akan mempengaruhi pendapatan konsolidasi perseroan secara material mengingat business interuption ini telah diasuransikan, dan kontribusi MEB kurang dari 2%. (ant)