DPR: Nabiel mendua soal Buyat
"Saya melihat dia [Nabiel] terlihat ragu-ragu atas hasil penelitian tim Peer Review, padahal seharusnya tidak demikian karena dia yang paling bertanggung jawab atas masalah lingkungan di
Dia mengemukakan hal itu menanggapi pernyataan Nabiel bahwa hasil penelitian tim Peer Review tentang kasus Buyat belum tentu dijadikan kesimpulan untuk pengambilan keputusan pemerintah.
Menurut Zaenal, sikap Nabiel tidak seperti pada pertemuan sebelumnya yang berjanji segera menangani kasus ini.
Tim Peer Review merupakan tim yang beranggotakan 16 ahli yang bertugas untuk meneliti keabsahan berbagai informasi terkait kasus Teluk Buyat, sehingga dapat dijadikan pedoman pengambilan keputusan pemerintah
Selama ini, kata Zainal, penyidikan kepolisian atas kasus ini hanya berdasarkan pengaduan dari korban dan bukan pendapat dari orang yang paling bertanggung jawab atas masalah ini, yaitu Menneg LH. "Padahal kapan pun diminta Menteri LH seharusnya menyatakan pendapatnya."
Dia menekankan jika terjadi suatu kasus maka yang harus dipikirkan adalah yang kemungkinan paling buruk, dalam hal ini untuk kasus Buyat adalah pencemaran teluk tersebut dan PT Newmont bersalah. Namun jika nanti terbukti bahwa perusahaan itu tidak bersalah maka persoalan selesai.
"Sekarang ini masalah tidak kunjung selesai karena sepertinya Newmont tidak tersentuh."
Sementara Nabiel mengatakan KLH sampai hari ini masih berpegang pada studi yang dilakukan akhir tahun lalu kecuali ada pihak yang menyatakan kalau studi tersebut salah.
Dia kembali menegaskan agar kasus itu jangan dipolitisasi serta meminta agar semua pihak memberi ruang kepadanya untuk membuktikan, karena jika memang PT Newmont bersalah akan terkena peraturan kejahatan korporasi (corporate crime).
Belum digunakannya hasil penelitian Tim Peer Review, jelas Nabiel, karena tim itu belum menyerahkan hasilnya secara resmi lengkap dengan tanda tangan.
sumber: