Disusul Kotawaringin Raya
Palangka, BPostBanjarmasinpos, 12 Maret 2004
Musyawarah besar (Mubes) masyarakat Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito untuk membentuk Propinsi Barito Raya, menggugah dua tokoh politik di Kalteng membentuk Propinsi Kotawaringin Raya.
"Keingin berdirinya Kotawaringin Raya, tidak bisa ditawar-tawar lagi, karena ini arus bawah, bukan rekayasa maupun intervensi," kata Ketua DPD PAN Drs H Rinco Norkim didampingi wakilnya H Jastan Effendy, Kamis (11/3).
Propinsi Kotawaringin Raya jelas Rinco dan Jastan, terdiri dari Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Katingan, Seruyan, Lamandau dan Sukamara.
Artinya jika kedua propinsi baru itu terbentuk maka wilayah Propinsi Kalteng makin menyempit, tinggal empat kabupaten yakni Kapupaten Kapuas, Pulang Pisau, Gunung Mas dan Palangka Raya.
Rinco optimis baik Propinsi Barito Raya maupun Kotawaringin Raya bisa sejajar dengan propinsi lain yang telah lama terbentuk, sebab kedua daerah ini kaya sumber daya alam.
Sedangkan Jastan memprediksi, keinginan membentuk Propinsi Barito Raya bisa dijadikan isu para parpol sebagai bahan kampanye, agar rakyat mendukung dan menyoblos parpol mereka.
"Predeksi saya mengarah ke
Sementara Sekwan DPRD Kalteng Drs Hardi Rampai memprediksi, keingin masyarakat Barito Raya berdiri sendiri baru bisa terwujud 5-10 tahun mendatang.
Sebab, kata dia, membentuk sebuah propinsi baru bukan hal yang gampang, harus melalui prosedur yang cukup rumit.
"Berdirinya suatu provinsi harus melalui berbagai aturan, pertimbangan dan mendatangkan tim khusus dari pusat untuk melakukan penelitian secara intensif," katanya.