Bontang Ingin Kutim Berbagi Listrik
Bontang Ingin Kutim Berbagi Listrik
Kaltimpost, 9 Februari 2006
ÂÂ
SANGATTA- Guna meningkatkan kerjasama yang lebih baik di berbagai sektor, anggota Komisi II DPRD Bontang melakukan kunjungan kerja ke Kutim. Kedua daerah yang bertetangga ini diharapkan bisa saling mengisi dan berkomunikasi dengan baik.
Kedatangan anggota DPRD
"Potensi kedua daerah ini bisa dipadukan dan saling kerjasama. Sehingga pertumbuhan ekonomi di daerah perbatasan bisa lebih baik lagi di masa mendatang," kata Kholik mengawali pembicaraannya.
Dikatakan, masalah kelistrikan di hampir menjadi momok di seluruh Kaltim, termasuk Bontang dan Kutim. Namun rencana Bontang untuk membangun PLTU agaknya masih mengalami hambatan, sedangkan Kutim sudah mulai mengarah ke
Selain itu tambah Kholik, rakyat Kutim dan Bontang bisa terus meningkatkan kerjasama di sektor perekonomian dan sektor lainnya. Sehingga kesejahteraan masyarakat di kedua daerah ini bisa lebih baik di masa mendatang.
Di sisi lain ujarnya, Bontang memiliki keterbatasan lahan, sehingga akan mengalami kesulitan untuk pengembangan kawasan. Sedangkan Kutim yang mempunyai lahan cukup luas, masih memungkinkan untuk membangun dan mengembangkan berbagai sektor.
Sedangkan Plh Sekda Kutim Syafruddin menyambut baik keinginan anggota DPRD Bontang untuk meningkatkan kerjasama di berbagai sektor tersebut. Namun untuk lebih detail, program kerjasama ini bisa ditindaklanjuti oleh pimpinan masing-masing daerah, dalam hal ini Bupati Kutim dan Walikota Bontang.
"Kita sangat senang apabila Bontang dan Kutim menjalin hubungan kerjasama yang lebih baik. Sebagai daerah yang bertetangga, tentunya dapat bekerjasama di berbagai sektor guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sementara itu Sabaruddin Sekretaris Komisi II DPRD Kutim mengatakan, kerjasama antara Pemkab Kutim dan Pemkot Bontang memang diperlukan, agar kedua daerah ini bisa berjalan seiring dan seirama. Dikatakan, bantuan Bontang kepada masyarakat Kutim sudah bisa dirasakan, antara lain koperasi-koperasi dan UKM yang telah mendapatkan kucuran dana dari PKT maupun lembaga keuangan.
"Jika dibandingkan dengan PT Kaltim Prima Coal (KPC), PKT lebih banyak membantu masyarakat dalam hal pinjaman modal kepada UKM. Demikian juga lembaga keuangan lain yang ada di Bontang. Ini perlu ditingkatkan lagi agar kedua daerah bisa lebih harmonis dan bekerjasama di berbagai sektor," tambahnya.
Dia juga memberikan acungan jempol kepada para wakil rakyat di Bontang itu lantaran telah melakukan kunjungan kerja ke daerah tetangga. "Biasanya anggota dewan itu melakukan kunjungan kerja ke daerah yang jauh-jauh. Sedangkan Bontang lebih tertarik ke daerah tetangga," ujar Sabarudin.
Dia juga sependapat apabila Pemkot Bontang dan Pemkab Kutim terus meningkatkan kerjasama.
sumber: