Australia Segera Investasi US$ 2,5 Miliar
Pebisnis
"Nilai investasi ini masih perkiraan awal. Kita harapkan segera direalisasikan," ujar Menko Perekonomian Aburizal Bakrie pada acara seminar "Lembaga Keuangan Bukan Bank" yang diselenggarakan Bank Dunia di Jakarta, Senin (11/4).
Menurut Ical, panggilan akarb Aburizal Bakrie, BHP Steel (kini jadi PT Blue Scope Steel Indonesia) akan menginvestasikan dananya senilai US$ 1, 7 miliar untuk menggarap batu bara. Selain itu, perusahaan tersebut juga menginvestasikan dananya US$ 120 juta untuk membangun pabrik bahan peledak di salah satu pulau di
Di Indonesia, perusahaan ini memproduksi metalic coated steel dan painted steel dengan kapasitas produksi masing-masing 90.000 ton dan 55.000 ton per tahun. Blue Scope yang mempunyai pabrik baja di Cilegon itu, meningkatkan kepemilikan saham tahun 2002 dari 74% menjadi 100% dengan menyuntikkan dana segar Aus$ 20 juta.
Telstra, operator telekomunikasi terbesar di
"Masuknya investasi asing menunjukkan bahwa kepercayaan asing terhadap peluang bisnis di
Data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menunjukkan, jumlah investasi langsung
Pemerintah menargetkan realisasi investasi asing tahun ini berkisar US$ 4,5 - 5 miliar. Namun, Bank Pembangunan Asia dan Bank Dunia memproyeksikan, Indonesia mampu menarik arus investasi asing di atas US$ 7 miliar pada 2005 jika iklim investasi makin kondusif dan keluhan investor dapat dikurangi.
Menurut Ical, investor Jepang seperti
Di samping Jepang dan
"Kita masih menunggu investasi tambahan dari Philip Morris Internasional sebesar US$ 5 miliar. Hal itu menunjukkan, kepercayaan asing terhadap peluang bisnis di
Sementara itu, Ketua Komisi Pemulihan Ekonomi Nasional (KPEN) Sofjan Wanandi mengatakan, pemerintah Swiss akan meningkatkan nilai perdagangan dengan Indonesia dari US$ 500 juta menjadi US$ 1 miliar. Selain itu, Swiss juga akan meningkatkan investasinya di Indonesia, termasuk dalam pembangunan infrastruktur di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
"Mereka berjanji akan memberikan kredit bagi usaha kecil dan menengah (UKM) melalui perbankan sebesar US$ 100 juta atau Rp 900 miliar, " kata Sofjan usai pertemuan antara Menko Perekonomian dengan Menteri Ekonomi Swiss Joseph Deis di Gedung Depkeu,
"Mereka ingin masuk kembali ke
Data Badan Pusat (BPS) menunjukkan, total perdagangan RI-Swiss tahun lalu mencapai US$ 403 juta, dan RI masih defisit sekitar US$ 108 juta. Sedangkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), investasi Swiss di RI tahun lalu sekitar US$ 300 juta.
Infrastruktur
Ketua Tim Pembiayaan Pembangunan Infrastruktur (TPPI) Raden Pardede mengatakan, pemerintah akan menenderkan 15 proyek infrastruktur pada April hingga Juni mendatang. Meskipun belum ada insentif untuk proyek infrastruktur, ia optimistis proses tender tidak akan terganggu.
"Kenyataannya, tender jalan tol dapat diselesaikan. Masalah kebijakan (RUU) tanah juga sudah selesai," ujarnya di Gedung Departemen Keuangan,
Raden menyatakan, pemerintah akan memprioritaskan