Angkutan Bara Kintap Rusak Tambak

Angkutan Bara Kintap Rusak Tambak

Banjarmasinpost, 5 Agustus 2005

 

Pelaihari, BPost
Aktivitas angkutan batu bara di Sungai Muara Kintap dilaporkan telah menimbulkan dampak negatif. Sejumlah tambak milik warga setempat kini rusak.

"Banyak tambak yang temboknya longsor. Ini akibat ke luar masuknya tugboad pengangkut batu bara di alut Sungai Muara Kintap," beber Samharil, ketua kelompok petani tambak Desa Muara Kintap, pekan silam.

Didampingi beberapa petambak lainnya, persoalan tersebut dibeberkan Samharil di hadapan Ketua DPRD Tala Drs HM Danche R Arsa. Mereka berharap para wakil rakyat setempat membantu mengatasi masalah tersebut.

Lebih dari itu, sebut Samharil, akibat hilir mudik angkutan batu bara tersebut bahkan telah menyebabkan rumahnya yang berada di tepis sungai Muara Kintap kini nyaris ambruk. "Tanahnya longsor terus. Apalagi dulu pengerukan yang dilakukan PT MPL persis di depan rumah saya."

Persoalan-persoalan tersebut telah dibicarakan dengan manajemen PT Mitra Falag Lestari (MPL) selaku pengeruk sekaligus pengelola alur pada bulan Maret lalu. Telah dicapai kesepakatan pihak perusahaan akan bertanggungjawab atas kerusakan tambak warga.

Dalam pertemuan tersebut, beber Samharil, pihak perusahaan berjanji akan melakukan pembebasan tambak yang mengalami kerusakan (20 meter dari tembok ke tambak). Nilai ganti rugi yakni Rp5.000 per meter. "Tapi hingga hari ini semua janji-janji itu belum juga dipenuhi."

Selain itu, timpal Bakring (petambak), pihak perusahaan juga pernah berjanji akan mengganti rugi gagal panen udang yang mendera para petambak beberapa waktu lalu. "Termasuk janji akan membangun tambak kontrol. Tapi, ini semua juga tidak pernah ditepati."

Ketua DPRD Tala Drs HM Danche R Arsa berjanji akan menindaklanjuti aspirasi petani tambak Muara Kintap tersebut. "Secepatnya permasalahan ini akan kami konsultasikan ke Pemkab Tala melalui instansi teknisnya agar segera dicari jalan ke luarnya."

Sementara hingga berita ini diturunkan Persiden Direktur PT MPL Michelin Hidayat belum berhasil dikonfirmasi.

sumber: